[27-7-2022] Pemerintah Kabupaten Sampang melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinas Sosial PPPA) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznaz) Kabupaten Sampang mengunjungi rumah AS (42) pengidap penyakit autoimun (Pemfigus Vulgaris) di Dusun Galis Desa Jatra Timur Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang Madura. Rabu (27/7/2022)
Kepala Dinas Sosial PPPA Kabupaten Sampang Mohammad Fadeli melalui Pekerja Sosial Muda Zainal Fatah menuturkan bahwa kehadiran dirinya beserta tim ke rumah AS sebagai tindak lanjut laporan dari Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Banyuates terkait adanya salah satu warga yang menderita penyakit kulit langka (autoimun).
" Kehadiran kami beserta tim ke tempat ini sebagai tindak lanjut laporan TKSK Banyuates tentang adanya warga yang menderita penyakit langka sekaligus untuk memberikan bantuan berupa paket sembako dan uang tunai sebagai bentuk kepedulian dari pemerintah kabupaten Sampang. Semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat untuk sedikit membantu meringankan beban kebutuhan hidup pasien" harapnya.
TKSK kecamatan Banyuates Roni Salaki yang turut serta mendampingi tim dalam pemberian bantuan tersebut menyampaikan bahwa pasien sudah melakukan pengobatan secara mandiri ke rumah sakit Bangkalan dan sempat sembuh. Namun karena keterbatasan ekonomi Pasien tidak bisa melakukan pengobatan secara berkelanjutan sehingga penyakitnya kambuh kembali dan lebih memperihatinkan terutama sejak dua bulan terakhir. Dalam upaya membantu penanganan dan pengobatan pasien pihaknya sudah berkordinasi dengan Pemerintah Desa, Camat, Puskesmas Banyuates, Dinas Kesehatan KB Kabupaten Sampang, Dinas Sosial PPPA Kabupaten Sampang serta dinas terkait lainnya dengan harapan pasien mendapatkan penanganan dan pengobatan secara optimal sehingga mendapatkan kesembuhan dan bisa kembali beraktifitas.
"Terkait dengan penanganan pasien kami sudah berkoordinasi dengan banyak pihak termasuk dengan Dinas Kesehatan KB Kabupaten Sampang dan Dinas Sosial PPPA Kabupaten Sampang terutama dalam proses pengurusan Kartu Indonesia Sehat (KIS) sehingga penanganan pasien bisa dibiayai dari anggaran pemerintah" katanya menjelaskan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut perangkat Desa Jatra Timur, Forum Komunikasi Kecamatan Banyuates dan Relawan Tagana, KSB Trunojoyo dan Pelopor Perdamaian. (Ali Imron)